Indigenous Perspective of Lymphatic Filariasis in Endemic Region Indonesia

Authors

  • Mara Ipa
  • Endang Puji Astuti
  • Bina Ikawati
  • Tri Wijayanti
  • Yulidar
  • Nur Ramadhan
  • Made Agus Nurdjana
  • Nita Rahayu
  • Rais Yunarko
  • Agung Dwi Laksono

Keywords:

lymphatic filariasis, indigenous, perspective, tribe, Indonesia

Abstract

Lymphatic filariasis disease impacts the patients both socially and economically. Health seeking behavior was related to the variation of local perceived. This research is required to explore the wide variety of local perspectives as input into treatment program intervention strategies. The study was conducted in 12 districts in Indonesia, namely Pidie, North Aceh, Aceh Jaya, West Pasaman, South Pesisir, Subang, Tangerang, West Kota Waringin, North Hulu Sungai, Donggala, Bombana, and Asmat. Qualitative methods with the health belief model approach were used to assess the community’s knowledge about lymphatic filariasis disease and its treatments. This study used 24 informants consisting of 14 men and 10 women. Results showed there were 9 out of 12 regions that have a localized concept of lymphatic filariasis disease. Most informants believe that the disease occured as a result of the curse of the ancestor or the curse of visiting a certain place, or supernatural power. Most informants stated that seeking indigenous healers was carried out if the informant felt that selftreatment did not produce the result as expected. There was a tendency between knowledge and elimination efforts of lymphatic filariasis disease. Therefore, it is recommended to provide a better understanding of local knowledge about lymphatic filariasis.

Author Biographies

Mara Ipa

Loka Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Pangandaran
Jalan Raya Pangandaran KM 3 Pangandaran, Jawa Barat, Indonesia

Endang Puji Astuti

Loka Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Pangandaran
Jalan Raya Pangandaran KM 3 Pangandaran, Jawa Barat, Indonesia

Bina Ikawati

Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Banjarnegara
Jalan Selamanik No. 16 A Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia

Tri Wijayanti

Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Banjarnegara
Jalan Selamanik No. 16 A Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia

Yulidar

Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Aceh
Jalan Sultan Iskandar Muda Lambaro Aceh, Indonesia

Nur Ramadhan

Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Aceh
Jalan Sultan Iskandar Muda Lambaro Aceh, Indonesia

Made Agus Nurdjana

Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Donggala
Jalan Masitudju No. 58, Labuan Panimba, Donggala, Sulawesi Tengah, Indonesia

Nita Rahayu

Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Tanah Bumbu
Jalan Loka Litbang Kawasan Perkantoran Pemda Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Indonesia

Rais Yunarko

Loka Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Waikabubak
Kalembu Kuni, Waikabubak, Nusa Tenggara Timur, Indonesia

Agung Dwi Laksono

Pusat Penelitian dan Pengembangan Humaniora dan Manajemen Kesehatan, Badan Litbang Kesehatan
Jalan Percetakan Negara No 29 Jakarta Pusat, Indonesia

Downloads

Published

2023-11-30

How to Cite

Mara Ipa, Endang Puji Astuti, Bina Ikawati, Tri Wijayanti, Yulidar, Nur Ramadhan, … Agung Dwi Laksono. (2023). Indigenous Perspective of Lymphatic Filariasis in Endemic Region Indonesia. Journal Kolegium, 16(1), 29–38. Retrieved from https://journalkolegium.epidemiologi.id/index.php/kei/article/view/125